We summarize music from various regions around the world, from indie music and mainstream music to foreign and domestic traditional music

Breaking

Sejarah dan Diskografi album Band Level 42


Mark King, frontman dari level 42

Sejarah dan Diskografi album Band Level 42. Kali ini kita akan sedikit mereview mengenai sebuah band jazz funk asal Inggris yang pada tahun 2011 lalu pernah singgah ke Indonesia. Level 42 adalah band pop rock Inggris dan jazz-funk  yang memiliki banyak lagu hits di seluruh dunia dan Inggris di era tahun 1980 dan 1990-an. Band ini mendapatkan ketenaran dikarenakan ciri khas permainan bass Mark King(bassist dan vokalis level 42) yang sangat piawai dengan teknik slapping dan popping pada bass di setiap aransemen musik yang mereka hadirkan, namun di sisi lain ia pun  tetap dapat menjaga kualitas vokal dalam setiap aksi panggungnya. Paduan antara vokal Mark King dan backing vokal Mike Lindup yang mengambil range suara falsetto turut mempengaruhi keindahan musik dari band ini.

Sebelum menjadi level 42, awalnya band ini bernama project M yang beraliran jazz-funk fusion. Setelah beberapa kali gonta-ganti personil, maka project M berubah nama menjadi level 42 dengan formasi Mark King sebagai pemain gitar bass dan perkusi, Mike Lindup sebagai pemain keyboard dan perkusi, Boon Gould di gitar dan saksopon, dan Phil Gould sebagai pemain drum. Level 42 dikontrak oleh Elite Records pada tahun 1980. Album pertama mereka diproduksi oleh Polydor records pada tahun 1981 dengan single pertama mereka “Love Games”. Kemudian album kedua mereka bertajuk THE EARLY TAPES rilis di tahun yang sama. 

Tahun 1982, Level 42 merilis album ketiga mereka dengan judul THE PURSUIT OF ACCIDENTS, dalam album ini Level 42 mendalami instument jazz-funk mereka dan sesekali bereksperimen dengan lagu-lagu pop. Kedua single mereka, Weave Your Spell dan The Chinese Way, masuk dalam tangga lagu. Album keempat yang berjudul Standing in the Light diluncurkan tahun 1983. Album keempat ini menjadi awal baru untuk Level 42 karena di album ini mereka kurang bereksperimen sepertu album sebelumnya. 

level 42 saat mengisi acara festival musik tahunan di Perancis pada tahun 1986


Album TRUE COLOURS merupakan perpaduan antara beberapa aliran musik yaitu funk, power-pop, mid-tempo rock dan moody ballads. Selama tahun 1987, Phil Gould dan Boon Gould hengkang dari Level 42 dikarenakan mereka mengidap kegelisahan akibat kelelahan selama tahun-tahun mereka tour. Boon Gould hengkang dari Band dan mengikuti tour keliling Madonna namun ia masih tetap menulis lagu-lagu untuk Level 42. 

Setelah kepergian dua personilnya, Level 42 merekrut Gary Husbands sebagai pemain drum penuh waktu. Level 42 juga merekrut Steve Topping sebagai gitaris, namun karena kepribadian Topping dan King sangat tidak bisa disatukan, Topping akhirnya hengkang dari band. 

Album STARRING AT THE SUN direkam tanpa gitaris yang tetap. Album ini dilepaskan ke pasaran tahun 1988 dan berhasil mencapai tangga lagu nomor dua di Inggris. Tahun 1993, Husband hengkang dari Level 42 menyusul Allan holdsworth yang lebih dulu hengkang dari band pada tahun sebelumnya. Gould pada akhirnya kembali bergabung dengan Level 42 pada 1994 dan menjadi pemain drum dan penulis lirik pada album FOREVER. Namun, kebersamaan dalam band ini hanya berlangsung sesaat, karena saat Level 42 muncul di televisi, mereka sudah tampil tanpa Gould. Sesaat setelah album FOREVER muncul, diumumkan bahwa Level 42 dibubarkan selamanya menurut kontrak mereka. 

press conference level 42 di jakarta


Tahun 1994, King muncul dengan album solo pertamanya yang berjudul BITTER MOON, yang lalu diikuti dengan munculnya album kedua King yang berjudul ONE MAN. Dalam album keduanya Boon Gould turut menyumbangkan lirik untuk lagu King. Awal tahun 2001, para personel Level 42 mengadakan reuni. Mark King, Mike Lindup dan Phil Gould bermain bersama untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Album RETROGLIDE diluncurkan pada Februari 2006 yang diproduksi dan direkam di rumah King.

Yang menarik dari band ini adalah masing-masing personil memiliki keahlian untuk memainkan berbagai instrument musik(multi instrumentalis). Pada mulanya, terkadang mereka sering berganti posisi dalam memainkan instrumen. Namun, Mark King yang pada pada awalnya dikenal sebagai seorang pemain drum kemudian mendalami permainan bass. Mark yang kini dikenal sebagai seorang pemusik handal ketika itu bekerja di sebuah toko musik di London. Mark sangat terinspirasi oleh permainan funk slap bass yang di era 70-an yang sedang digandrungi.Ia pun kemudian mempelajari teknik tersebut dan mengembangkan gaya slap khasnya sendiri sehingga menjadi salah satu trademark dari music level 42. Single hits mereka yang paling sukses adalah "Lesson in Love", yang mencapai nomor tiga di UK Singles Chart di Inggris, dan nomor 12 di chart US Billboard Hot 100, pada perilisannya di tahun 1985.

Referensi artikel : level 42 official website
                          en.wikipedia.org

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages